Kehidupan yang terus berputar membuat kita mau tak mau harus bisa menjalani apa yang sudah digariskan oleh Sang Maha Kuasa. Nah, terkadang masalah yang datang dalam kehidupan menyangkut sama yang namanya uang. Nah, kali ini Duitpidato mau bagiin tips menarik, pidato dimulai !
Tidak, ada beberapa lagi. Seperti yang dilansir dari situs kreditgogo.com, ada beberapa Dana Darurat yang nggak boleh buat kita remehkan. Yakni agar Investasi tidak terganggu, Menghindarkan diri dari lilitan uang (Ini poin yang nggak kalah penting nih), Belajar Tanggung Jawab Keuangan, hingga menghindarkan diri dari beban (Ya dari segi Keuangan maksudnya).
"Hal Pertama yang perlu kamu ingat di jaman sekarang adalah jangan sampai kehabisan uang kontan, atau kamu harus meminjam pada teman atau Bank. Kamu memerlukan yang namanya dana daurat untuk pengeluaran tidak terduga..." Begitu kira-kira penjelasan yang saya baca di Situs Hipwee.com
Nah, ngomong-ngomong kamu sudah punya belum ? (Jangan tanya balik)
Pentingnya Dana Darurat
Dana Darurat memang rasanya menjadi keharusan untuk dimiliki setiap orang, karena itu tadi. Kehidupan ibarat Roda, kita harus siap dalam segala kondisi. Dana Darurat ada untuk menjadi pelampung saat kita terseret arus keuangan yang terus mendera dan datangnya yang tanpa kompromi (Waduh bahasanya jadi kalang kabut) . Ya, kalau misalnya datangnya ngasih tahu danannya yang dibutuhkan jadi nggak darurat dong, itu jadi Dana Terencana.Umumnya ?
Ya, dalam bentuk uang tunai ataupun aset yang bisa banget dijual cepat. Cepat sekali melaju dalam lintas lapangan, tinggal kedip jadi duit (Abaikan yang terakhir). Ya, kebutuhan mendesak memang nggak peduli entah kita dalam keadaan punya uang segudang atau tinggal tersisa di saku Celana (Tapi lihat dulu ya, ukuran saku celananya). Bukan, bukan maksudnya kita harus menyiapkan dana darurat sehingga bisa jadi pilihan saat butuh.Ilustrasi Dana Darurat | Sumber : Google.co.id dengan pengeditan seperlunya |
Gunanya ?
Banyak banget pokoknya, misalnya sebut aja jatuh sakit (Udah jatuh, sakit lagi kasihan dong!) Nah, kamu bisa pakai Dana Darurat untuk menutupi Biaya Rumah Sakit (Saya dibawa ke Puskesmas Kok ?) Oke, Untuk biaya berobat disegala Rumah Sakit maupun Puskesmas dan Segala Instansi Kesehatan. Tapi, Apa cuma itu ?Tidak, ada beberapa lagi. Seperti yang dilansir dari situs kreditgogo.com, ada beberapa Dana Darurat yang nggak boleh buat kita remehkan. Yakni agar Investasi tidak terganggu, Menghindarkan diri dari lilitan uang (Ini poin yang nggak kalah penting nih), Belajar Tanggung Jawab Keuangan, hingga menghindarkan diri dari beban (Ya dari segi Keuangan maksudnya).
Cara Melatihnya
Bisa ikut Seminar terkait finansial, bisa melalui jejaring sosial, Acara Televisi (yang menyangkut bisnis), atau bisa juga dengan cara permainan. Wah, bagian yang paling akhir kayaknya seru. Setelah saya membaca disitus hipwee.com, katanya bermain Monopoli juga bisa menjadi media pembelajaran mengelola keuangan yang menyenangkan (poin penting yang harus digaris bawahi nih)."Hal Pertama yang perlu kamu ingat di jaman sekarang adalah jangan sampai kehabisan uang kontan, atau kamu harus meminjam pada teman atau Bank. Kamu memerlukan yang namanya dana daurat untuk pengeluaran tidak terduga..." Begitu kira-kira penjelasan yang saya baca di Situs Hipwee.com
Nah, ngomong-ngomong kamu sudah punya belum ? (Jangan tanya balik)
thanks infonya mas
BalasHapusOke, semoga membantu kedepannya untuk mengelola Dana Darurat
Hapus